Open top menu



My Blogger TricksAll Blogger TricksTechtunes
SELAMAT DATANG DI BLOG SDN SUKAMULYA 01

Pengumuman

Dalam rangka implementasi Program Indonesia Pintar (PIP) Tahun 2015,diinstruksikan kepada seluruh kepala sekolah SD, SMP, SDLB, SMPLB dan SLB agar segera :

  1. Melakukan pemutakhiran data penerima BSM yang memiliki Kartu Perlindungan Sosial (KPS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)
  2. Melaksanakan surat edaran Direktur Jenderal Pendidikan Dasar (klik disini dan disini)
  3. Memperhatikan contoh Kartu Perlindungan Sosial (KPS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) (klik disini)

Tim Dapodikdas

Sabtu, 14 Februari 2015

rlAnimasi Rangkaian Listrik Sederhana~Pada kesempatan kali ini saya membuat tutorial sederhana untuk membuat animasi panduan praktek membangun rangkaian listrik sederhana bagi siswa SD menggunakan aplikasi Powerpoint. Slide media ini dapat dimanfaatkan oleh guru untuk memandu tahap-tahap penyusunan komponen-komponen yang dibutuhkan untuk menyusun rangkaian listrik sederhana seperti menyiapkan batrai, kabel, fitting lampu, bohlam dan switch. Sebelum kita buat slide animasi rangkaian listrik sederhana ini, ada baiknya kita saksikan terlebih dahulu VIDEO RANGKAIAN LISTRIK SEDERHANA yang telah saya alih mediakan. Seperti biasanya, saya tidak membahas bagaimana cara membuat objek gambarnya, saya akan lebih fokus pada langkah untuk membuat animasinya.
Tahap pertama, persiapkan slide kosong, beri warna sesuai selera, lalu buat objek meja menggunakan objek shape Rectangle dan beri texture kayu (Oak dan Medium Wood) seperti gambar berikut ini :
rl1
Selanjutnya, dengan menggunakan objek Oval, Rectangle dan penggabungan objek oval dan Rectangle (Shape Union), buat objek batrai. Beri pewarnaan (Gradasi) untuk membentuk gambar batrai seperti berbentuk silinder. Jangan lupa untuk menjadikan semua objek shape pembentuk batrai tersebut menjadi 1 grup objek seperti gambar berikut ini :
rl2Selanjutnya dengan menggunakan objek shape Line, buat beberapa garis berwarna hitam untuk menggambarkan rangkaian kabel listrik seperti gambar berikut ini :
rl3
Tahap berikutnya adalah membuat objek switch yang nantinya berguna sebagai objek untuk menghubungkan kutub + dan – sehingga rangkaian menjadi tertutup dan lampu menyala. Objek switch menggunakan objek shape Line yang diberi warna merah. Objek line terdiri dari 2 objek line, dimana 1 line berwarna merah dan yang lain transparan. Hal ini dimaksudkan agar perputaran switch ini nanti tepat dipangkal objek switch yang pertama yang berwarna merah. Beri nama objek ini dengan nama Switch sehingga terbentuk gambar seperti gambar berikut ini :
rl5Sama seperti saat membuat batrai, selanjutnya kita akan membuat objek fitting lampu menggunakan objek shape Oval, Rectangle dan penggabungan beberfapa objek memanfaatkan Shape Union. Lalu beri warna gradasi sehingga. Tak lupa juga buat objek bola lampu sehingga terbentuk seperti gambar berikut ini :
rl6Selanjutnya menambahkan objek Oval tepat diatas objek lampu. Atur properties Objek Oval tersebut sebagai berikut :
  1. Format Shape->Fill : Yellow
  2. Format Shape->Line Color : No Line
  3. Format Shape->Glow and Soft Edges :
    • Glow->Color : Yellow
    • Glow->Size : 73 pt
    • Glow->Transparency : 60%
    • Soft Edge->Size : 30 pt
Sehingga terbentuk seperti gambar berikut ini :
rl7Tahap berikutnya adalah membuat animasi terhadap switch dan cahaya lampu. Dimana jika switch di klik menggunakan mouse, maka switch akan bergerak sehingga rangkaian terhubung dan cahaya menyala. Sebaliknya jika switch diklik sekali lagi maka switch akan bergerak dan rangkaian menjadi terbuka sehingga cahaya kembali padam. Seleksi objek switch terlebih dahulu, lalu beri animasi Spin. Atur properties animasi Spin sebagai berikut :
  1. Spin->Effect->Amount : 47 Clock wise
  2. Spin->Timing->Duration : 0.5 seconds
  3. Spin->Timing->Trigger->Start effect on click of : Switch
Langkah berikutnya adalah membuat animasi cahaya menyala. Seleksi objek shape cahaya lampu, beri animasi Emphassis->Fade, atur duration nya menjadi 0.5 seconds dan ubah properties start menjadi after previouse. Tempatkan animasi ini berada tepat dibawah animasi yang pertama pada panel animasi.
Langkah berikutnya menambah efek cahaya terang gelap. Sumber daya batrai kan tidak stabil, tentu saja efeknya cahaya menjadi terang dan redup silih berganti. Seleksi objek cahaya lalu beri animasi Grow/Shrink. Atur propertiesnya sebagai berikut :
  1. Grow/Shrink->Efek->Size : 120 %
  2. Beri tanda checklist pada Auto reverse
  3. Grow/Shrink->Timing->Start : After previouse
  4. Grow/Shrink->Timing->Repeat : Until Next Click
Posisikan animasi cahaya terang redup ini berada di bawah animasi yang kedua pada panel animasi. Selanjutnya kita akan membuat animasi cahaya pada ketika Switch diklik kembali. Seleksi switch, lalu Add animation, Spin, atur properties animasi Spin sebagai berikut :
  1. Spin->Effect->Amount : 47 Counter Clock wise
  2. Spin->Timing->Duration : 0.5 seconds
  3. Spin->Timing->Trigger->Start effect on click of : Switch
Posisikan animasi ini di deretan ke empat pada panel animasi. Terakhir, seleksi cahaya. Kita akan memberi animasi seolah-olah cahaya ini padam setelah switch terbuka. Seleksi objek shape cahaya lampu, beri animasi Exit->Fade, atur duration nya menjadi 0.5 seconds dan ubah properties start menjadi with previouse. Tempatkan animasi ini berada tepat dibawah animasi yang keempat pada panel animasi. Secara utuh, objek-objek dan animasi yang tersusun adalah seperti gambar berikut ini :
rl8
Selanjutnya, kita dapat lihat pada slide show dengan menekan tombol F5, semoga bermanfaat.
Tagged
Different Themes
Written by Azmi Mubarok

Berikan Komentar yang memotivasi untuk SD Negeri Sukamulya 01 Untuk Lebih Maju lagi.

0 komentar

Entri Populer